Ogan Ilir – Langkah Polda Sumatera Selatan dalam menertibkan gudang bahan bakar minyak (BBM) ilegal dinilai tidak merata. Pasalnya, meski beberapa lokasi telah ditertibkan, gudang BBM milik Doni dan Yusuf Tambunan di Desa Muara Baru Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir masih beroperasi seperti biasa.
Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa aktivitas distribusi BBM di gudang tersebut tetap berjalan tanpa hambatan. Truk pengangkut BBM tampak keluar-masuk lokasi malam ini, seolah tidak tersentuh oleh tindakan penegakan hukum.
Sebelumnya, Polda Sumsel gencar melakukan razia dan pembongkaran terhadap sejumlah gudang BBM ilegal yang diduga merugikan negara. Namun, dugaan tebang pilih mencuat setelah masyarakat melihat beberapa lokasi lain tetap beroperasi tanpa gangguan.
“Kami mendukung langkah kepolisian dalam menindak tegas pelaku usaha ilegal, tapi jangan sampai ada kesan pilih kasih. Kalau memang ilegal, semuanya harus ditindak,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait keberlanjutan penertiban gudang BBM di Ogan Ilir, termasuk milik Doni dan Yusuf Tambunan.
Masyarakat pun berharap ada transparansi dalam penegakan hukum agar tidak ada pihak yang merasa kebal hukum atau mendapatkan perlakuan istimewa.