Palembang, jurnalsumsel86.my.id – Terdengar keluh kesah banyak warga di kalangan masyarakat khusus nya warga di daerah talang kelapa,maskrebet,perumahan bukit Rahma residence 2 , dan perumahan revari kualitas air PT Tirta maju salah satu perusahaan daerah (BUMD) dikeluhkan pelanggan.
Mereka mengeluh air yang didapatkan di perumahan mereka keruh dan kotor. Air berwarna coklat pekat. Pelanggan juga mengeluhkan air yang kerap terhenti tanpa pemberitahuan.
Unggahan perihal keluhan terkait keruhnya air yang diduga dari PT Tirta maju perusahaan Daerah (BUMD) tertuang di halaman google maps.
Dalam akun tersebut, konsumen atas nama (M) menjelaskan “(red_) semakin kesini semakin jelek nian kualitas air PT.TSM ini, pecak banyu dari sungi musi yang di alirke langsung ke rumah tanpa di saring !!! jangan tarif bae yang di mahal ke oleh perusahaan ini.Sudah kualitas air yang dak bagus, sering mati mati pulok …..giliran telat sehari langsung dpt surat cinta,” keluhnya.
Gerakan pemuda peduli Sumsel (GPPS) menyayangkan atas keluh kesah warga di media sosial maupun dunia nyata yang ada di kawasan wilayah talang kelapa,maskrebet,perumahan bukit Rahma residence 2 , dan perumahan revari selama ini tidak sampai kepada PT. TSM.
Fidtro GPPS meminta PT. TSM untuk memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada pelanggan,dimana keluh kesah warga atas pelayanan sudah berapa hari ini air dari PT TSM mati sampai berlarut – larut hingga 24 jam,itupun kadang mati sampai 2 hari kalaupun hidup air nya keruh cokelat tua.
Lanjut Fidtroh GPPS menjelaskan, “Pasti kita sampaikan kepada pemerintah karena PT.TSM ini adalah perusahan daerah (BUMD) jadi bisa diprioritaskan untuk segera dilaksanakan terkait air bersih.Apapun yang disampaikan masyarakat akan kita perjuangkan agar dapat direalisasikan untuk kebutuhan sehari-hari,”tutup Fidtro.
